Kamis, 17 Juni 2010

SLUICES

Dikutip langsung dari situs yang bersangkutan:

Bermitra dengan dua Lembaga Swadaya Masyarakat lokal, Yayasan Cakrawala Hijau Indonesia (YCHI) dan Yayasan Cakrawala Indonesia (YCI), proyek ini membantu 1,800 keluarga marjinal di desa-desa di daerah sub-basin antara Sungai Kapuas dan Sungai Mengkatip Kapuas di Kabupaten Kapuas, Kalimantan Tengah yang terkena dampak proyek Pembangunan Lahan Gambut (PLG) sejuta hektar. Dengan adanya proyek ini, diharapkan model pengelolaan air di lahan gambut yang telah lebih dahulu dikembangkan dapat direplikasi untuk meopang mata pencaharian keluarga-keluarga tersebut sekaligus memelihara fungsi-fungsi ekologi gambut.

Terdapat lima aktifitas utama yang dilaksanakan oleh proyek ini:

  1. Mengembangkan rencana pembangunan lima tahun di tingkat desa untuk tata kelola lahan dan air bersama masyarakat
  2. Merancang dan membuat sebuah bangunan pengatur air sederhana
  3. Menciptakan dan membangun sejumlah institusi berbasis masyarakat di tingkat desa dan menghubungkan dengan pemerintah untuk pengelolaan muka air
  4. Meningkatkan pengetahuan, kesadaran dan kapasitas masyarakat, institusi masyarakat, pemerintah dan organisasi masyarakat sipil dalam mengelola air
  5. Melakukan advokasi terhadap pemerintah di tingkat lokal dan nasional untuk memperluas implementasi sistem tata kelola lahan gambut untuk tingkat sub-basin


Tidak ada komentar:

Posting Komentar